a Merawat Induk lele Induk yang akan dipijahkan harus diberi pakan yang baik agar dapat menghasilkan benih yang baik. Induk lele setiap hari diberikan pakan daging bekicot, keong mas, ikan rucah / pellet. Pemberian pakan dilakukan pagi dan sore hari dengan dosis 10% dari total berat badan induk yang dipelihara. Pastikanjuga induk betina tidak dipaksa untuk bertelur lebih cepat dari siklus normalnya yang sekitar 60 hari, karena dapat menyebabkan kualitas anakan menurun. masa meloloh ini akan berlangsung 6-7 minggu, akan tetapi bisa mempercepatnya mulai umur 15 hari sampai 1 bulan agar induk cepat bertelur lagi. Setelah berumur 10 hari, amati lagi indukikan lele diberi makanan yang berkadar protein tinggi seperti cincangan daging bekicot, larva lalat/belatung, rayap atau makanan buatan (pellet). Ikan lele membutuhkan pellet dengan kadar protein yang relatif tinggi, yaitu ± 60%. Cacing sutra kurang baik untuk makanan induk lele, karena kandungan lemaknya tinggi. Metodeini dilakukan untuk meningkatkan produktifitas, sehingga induk ayam dapat cepat bertelur kembali. Metode ini juga dilakukan untuk anak ayam yang menetas dengan menggunakan mesin tetas. Secara simpel pada dasarnya induk buatan dibuat menyerupai fungsi seekor induk pasca menetas. CaraTernak Lele Organik Untuk Bisnis Perikanan, adalah tips yang sangat penting untuk sukses berbudidaya ikan lele, ditahun 2015 ini tepatnya saat pemerintahan Bapak Presiden Jokowi rupiah anjlok, bahkan dollar tembus 13.333 IDR, bayangkan betapa mahalnya biaya hidup dinegera kita sekarang, dan tuntunya hal ini berimbas kepada pengeluaran uang kita untuk membeli pakan lele. Untukinduk jantan dan betina ikan lele dengan bobot di pijahkan selama minimal 1 bulan sudah mulai matang gonad dengan perawatan cukup di beri makan pelet 782 dan pola pemberian pakan cukup 1×/hari. kicot, vitamin, tujuan supaya telur ikan lele memperoleh asupan gizi dan vitamin supaya larva ikan lele memiliki daya tahan Persyarataninduk Lele yang Bagus. kulit induk lele betina lebih kasar dibanding dengan kulit induk lele jantan. Induk lele diambil dari lele yang dipiara dalam kolam semenjak kecil agar terlatih hidup di kolam. Berat tubuhnya sekitar di antara 100-200g, tergantung pada kesuburan tubuh dengan panjang ukuran 20-25 cm. lhns4F. Bertelur adalah proses yang penting bagi peternak ikan lele. Namun, sayangnya, tidak semua induk lele dapat bertelur dengan cepat dan efisien. Beberapa faktor dapat mempengaruhi hal ini, termasuk kondisi lingkungan, nutrisi, dan kesehatan induk lele. Oleh karena itu, diperlukan perawatan yang tepat dan pemenuhan kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh induk lele agar dapat bertelur dengan cepat dan sehat. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut adalah dengan memberikan vitamin untuk induk Itu Vitamin untuk Induk Lele?Vitamin adalah zat yang sangat penting bagi kesehatan dan pertumbuhan organisme hidup, termasuk ikan lele. Vitamin dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu metabolisme dan pertumbuhan sel, dan membantu menjaga kesehatan sistem saraf serta organ untuk induk lele dapat membantu meningkatkan kesehatan induk lele dan mempercepat proses bertelur. Vitamin ini biasanya mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin D, dan vitamin E. Selain itu, vitamin ini juga dapat mengandung mineral seperti kalsium, fosfor, dan magnesium yang sangat penting bagi keberhasilan Memberikan Vitamin untuk Induk LeleMemberikan vitamin untuk induk lele memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan dan produktivitas induk lele. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari memberikan vitamin untuk induk lele1. Meningkatkan Kesehatan Induk LeleVitamin untuk induk lele dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kebugaran induk lele. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh induk lele, sehingga mereka lebih tahan terhadap penyakit dan infeksi. Selain itu, vitamin juga dapat membantu mempercepat proses penyembuhan jika induk lele mengalami luka atau Mempercepat Proses Pertumbuhan dan BertelurVitamin untuk induk lele juga dapat membantu mempercepat proses pertumbuhan dan bertelur. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan metabolisme dan pertumbuhan sel, sehingga induk lele dapat tumbuh lebih cepat dan sehat. Selain itu, vitamin juga dapat membantu meningkatkan produksi telur dan kualitas telur yang dihasilkan oleh induk Meningkatkan Kualitas TelurVitamin untuk induk lele juga dapat membantu meningkatkan kualitas telur yang dihasilkan oleh induk lele. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan kandungan nutrisi dalam telur, sehingga telur menjadi lebih sehat dan berkualitas. Selain itu, vitamin juga dapat membantu meningkatkan keberhasilan penetasan Vitamin untuk Induk LeleAda beberapa jenis vitamin yang dapat diberikan kepada induk lele untuk membantu meningkatkan kesehatan dan produktivitas mereka. Berikut ini adalah beberapa jenis vitamin yang biasanya diberikan kepada induk lele1. Vitamin AVitamin A adalah salah satu jenis vitamin yang sangat penting bagi kesehatan induk lele. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu pertumbuhan sel, dan menjaga kesehatan mata. Vitamin A juga dapat membantu meningkatkan produksi telur dan kualitas telur yang dihasilkan oleh induk Vitamin B kompleksVitamin B kompleks terdiri dari beberapa jenis vitamin B yang berbeda, termasuk vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, dan B12. Vitamin B kompleks dapat membantu meningkatkan metabolisme dan pertumbuhan sel, serta membantu menjaga kesehatan sistem saraf dan organ Vitamin CVitamin C adalah vitamin yang sangat penting bagi kesehatan dan produktivitas induk lele. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan membantu meningkatkan produksi telur dan kualitas telur yang dihasilkan oleh induk Vitamin DVitamin D adalah vitamin yang sangat penting bagi kesehatan dan pertumbuhan tulang induk lele. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor dalam tubuh, sehingga membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi induk Vitamin EVitamin E adalah vitamin yang sangat penting bagi kesehatan dan produktivitas induk lele. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu meningkatkan produksi telur dan kualitas telur yang dihasilkan oleh induk lele, serta membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut induk Memberikan Vitamin untuk Induk LeleMemberikan vitamin untuk induk lele dapat dilakukan dengan beberapa cara yang mudah dan efektif. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memberikan vitamin untuk induk lele1. Melalui PakanSalah satu cara yang paling mudah untuk memberikan vitamin untuk induk lele adalah melalui pakan. Vitamin dapat dicampurkan dengan pakan yang diberikan kepada induk lele, sehingga induk lele dapat mengonsumsi vitamin secara langsung. Pastikan bahwa vitamin yang dicampurkan dengan pakan sesuai dengan dosis yang dianjurkan dan tidak terlalu banyak atau terlalu Melalui AirInduk lele juga dapat diberikan vitamin melalui air. Vitamin dapat dicampurkan dengan air yang digunakan untuk mengisi kolam atau wadah yang digunakan untuk memelihara induk lele. Cara ini sangat efektif karena vitamin akan langsung diserap oleh induk lele melalui kulit Melalui InjeksiJika dibutuhkan, vitamin juga dapat diberikan kepada induk lele melalui injeksi. Ini adalah cara yang paling efektif untuk memberikan vitamin karena vitamin akan langsung masuk ke dalam tubuh induk lele. Namun, cara ini harus dilakukan oleh petugas yang terampil dan vitamin untuk induk lele adalah cara yang sangat efektif untuk meningkatkan kesehatan dan produktivitas induk lele. Vitamin dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempercepat proses pertumbuhan dan bertelur, serta meningkatkan kualitas telur yang dihasilkan oleh induk lele. Ada beberapa jenis vitamin yang dapat diberikan kepada induk lele, termasuk vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin D, dan vitamin E. Memberikan vitamin untuk induk lele dapat dilakukan melalui pakan, air, atau injeksi, tergantung pada kebutuhan dan kondisi induk lele. Pastikan bahwa dosis vitamin yang diberikan sesuai dengan yang dianjurkan dan tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Halo sahabat sangkuti Kembali lagi bersama mimin tentunya akan memberikan pengetahuan baru, kali ini mimin akan membahas tentang bagaimana cara merawat induk lele cepat bertelur. Proses budidaya ikan lele dibagi menjadi dua yaitu pembibitan dan pembesaran. Kali ini kita akan membahas terkait pembibitan. Hal yang diperhatikan dalam proses pembibitan adalah adalah terkait indukan. Indukan dijadikan sebagai acuan untuk menghasilkan benih ikan lele yang berkualitas. Sehingga perhatian terhadap indukan sangat penting dilakukan. Yuk kita bahas semakin mendalam sahabat kita memahami cara merawat indukan sebaiknya kita mengetahui seperti apa ciri-ciri indukan lele yang sehatIndukan memiliki keadaan fisik yang lengkapFisik menjadi hal pertama yang diperhatikan karena jika keadaan fisik sudah tidak sesuai maka akan membuat kesulitan bereproduksi atau menghasilkan benih yang kurang berkualitas. Ciri-ciri fisik Ikan lele yaitu memiliki bentuk tubuh pipih memanjang, sirip punggung, sirip anus, sirip ekor, dan kumis yang induk sudah matangUmur indukan ikan lele yang siap bertelur yaitu berkisar 1,5 tahun induk betina dan 1 tahun untuk induk jantan. Jika indukan belum mencapai umur tersebut sebaiknya ikan lele tidak dianjurkan untuk dilakukan pemijahan. Pada umur tersebut indukan lele telah masuk umur produktif dalam menghasilkan benih ikan badan indukanBobot indukan ikan lele yang sesuai standar indukan yang baik adalah minimal 1 Kg, jika indukan belum mencapai bobot tersebut dapat dikatakan indukan belum siap untuk bertelur dan dianggap kurang indukanPergerakan indukan dikhususkan untuk indukan lele jantan karena indukan lele jantan harus bergerak agresif dan responsive pada rangsangan betina. Sehingga diharuskan indukan lele jantan harus memiliki pergerakan bagaimana sahabat sangkuti telah mengetahui ciri-ciri indukan lele yang sehat, selanjutnya kita bahas cara merawat indukan lele, diantaranyaPemantauan air kolam pemeliharaan indukan leleHal pertama yang dilakukan yaitu terkait pemantauan atau perawatan air kolam pemeliharaan indukan. Air kolam pemeliharaan diharuskan dalam keadaan yang kondusif. Keadaan air kolam yang kurang baik akan membuat indukan lele mudah stress sehingga benih ikan yang dihasilkan kurang baik juga. Beberapa parameter yang diperhaitkan agar air kolam pemeliharaan indukan dalam keadaan baik diantaranya kebersihan air kolam, suhu air kolam, kadar oksigen air kolam, kandungan amoniak air kolam, dan kadar asam basa air nutrisi indukan lelePemenuhan nutrisi dilakukan agar indukan lele cepat bertelur dan menghasilkan benih ikan. Nutrisi yang dibutuhkan ikan lele dewasa adalah 32% protein dari total kebutuhan kalori sebesar 300 kal. Terkait nutrisi lemak dan karbohidrat diberikan dengan perbandingan yang pakan yang diberikanJenis pakan yang diberikan untuk indukan lele diantaranya pelet, cacing, bekicot, daging, beberapa tumbuhan. Dari jenis pakan tersebut perlu diketahui kandungan nutrisi agar indukan lele dapat cepat bertelur. Paka pelet biasanya memilki kandungan protein sekitar 35% dan cacing memiliki kandungan protein sekitar 65% terdiri dari beberapa protein esensial. Dalam pemberian pakan indukan dapat dilakukan dengan cara kombinasi seperti pemberian pelet sebanyak 25% dan cacing sebanyak 75% dari total pakan yang diberikan. Selain pakan indukan lele harus diberi vitamin yang bertujuan agar indukan cepat bertelur. Terakhir adalah terkait waktu pemberian pakan indukan dan waktu terbaik untuk memberikan pakan pada ikan lele adalah sebanyak 2 kali untuk 1 hari di pagi hari dan sore bagaimana sahabat sangkuti terkait artikel cara merawat induk lele cepat bertelur ini. Semoga bermanfaat sahabat Juga Obat Lele Terkena Jamur, Kenali Post Views 318 Untuk mendapatkan hasil panen ikan lele yang maksimal, Bapak/Ibu perlu memperhatikan pemilihan induk ikan lele. Jika indukan lele yang dipilih memiliki kualitas terbaik, indukan tersebut akan mampu menghasilkan bibit ikan lele berkualitas baik juga. Mengetahui syarat indukan lele yang baik perlu diketahui sebab tidak semua induk ikan lele memiliki kriteria fisik yang siap untuk dipijah. Apabila Bapak/Ibu keliru dalam menentukan indukan lele, jenis indukan akan menjadi faktor penghambat proses budidaya, khususnya pemijahan ikan lele. Diperlukan ekstra kehati-hatian dalam memilih induk ikan lele dan cara merawat induk lele agar cepat bertelur. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang ciri-ciri indukan lele siap pijah dan bagaimana cara merawatnya. Syarat dan Cara Memilih Indukan Lele yang Baik Cara Perawatan Induk Ikan Lele 1. Kontrol Kondisi Air Kolam 2. Pakan Indukan Lele Tips Agar Indukan Lele Cepat Bertelur Seberapa Penting Pemilihan Pakan Ikan Lele? Pertanyaan Seputar Induk Ikan Lele Syarat dan Cara Memilih Indukan Lele yang Baik Pemilihan induk ikan lele adalah tahap yang krusial karena untuk menghasilkan benih ikan lele berkualitas terbaik, dibutuhkan induk ikan lele yang unggul. Sayangnya, yang sering terjadi kualitas atau asal usul lele indukan kurang diperhatikan sehingga berpotensi terjadi inbreeding atau perkawinan sekerabat. Hal tersebut akan menghasilkan benih dengan kualitas rendah yang mendapat sifat resesif dari kedua indukan dan merusak kualitasnya. Penurunan kualitas yang dimaksud ialah kondisi di mana pertumbuhan benih ikan lele jadi lebih lambat dan rentan terkena penyakit. Oleh karena itu, Bapak/Ibu wajib melakukan seleksi induk ikan lele. Berikut ini ciri-ciri ikan lele berkualitas terbaik Memiliki bentuk fisik yang normal dan lengkap. Memasuki usia lele indukan siap dipijah, yaitu 1,5 tahun untuk ikan lele betina dan 1 tahun untuk ikan lele jantan. Memiliki bobot tubuh minimal 1 kg. Memiliki bentuk kelamin yang normal dan kemerah-merahan. Sementara itu, ciri-ciri indukan lele jantan dan betina yang siap pijak juga berbeda. Secara spesifik berikut ini ciri-ciri induk lele jantan Lele indukan jantan memiliki tubuh gemuk tetapi ramping. Ukuran kepala lebih kecil dibandingkan kepala ikan betina. Rongga perut ikan tidak berlemak. Bentuk kelaminnya lancip hingga sirip anus. Kelamin ikan sudah panjang, besar, dan keras. Gerakan ikan harus lebih lincah dan gesit. Sirip ikan berwarna kemerahan. Warna dada ikan jantan lebih tua dibandingkan ikan betina. Selain indukan jantan, Bapak/Ibu perlu juga memperhatikan kriteria indukan lele betina yang siap pijah. Berikut ini ciri-ciri ikan lele betina yang siap untuk dipijah, di antaranya Bobot tubuh ikan betina gemuk. Bentuk kepalanya lebih besar dibandingkan ikan jantan. Lakukan striping manual di bagian perut hingga ekor. Jika ikan siap dipijah, bagian tersebut akan mengeluarkan cairan berwarna kekuningan. Cairan tersebut merupakan cairan ovum atau telur. Warna kulitnya lebih terang dibandingkan ikan jantan. Memiliki gerakan yang lebih lambat dan cenderung lebih jinak. Alat kelaman indukan lele betina berbentuk oval dan memiliki lubang lebih lebar. Letaknya berada di belakang anus dan berwarna kemerahan. Kulit ikan lele betina lebih kasar. Tubuh ikan berwarna coklat kemerahan dan warna sirip kemerahan. Lele indukan betina memiliki fisik sehat, bentuknya simetris, lincah, tidak ada cacat, tidak ada luka ataupun bengkok. Baca Juga Apa Perbedaan Lele Jantan dan Betina? Cek di Sini! Cara Perawatan Induk Ikan Lele Langkah selanjutnya adalah Bapak/Ibu cari tahu cara merawat induk lele agar cepat bertelur. Sebab, percuma bila induk ikan lele memiliki ciri-ciri indukan lele yang siap pijah tetapi Bapak/Ibu tidak mengetahui cara merawatnya. Berikut ini cara merawat induk ikan lele yang siap pijah agar cepat bertelur. 1. Kontrol Kondisi Air Kolam Faktor pertama cara merawat indukan lele adalah dengan air kolamnya. Jika air kolam budidaya indukan lele sesuai kriteria idealnya, ikan lele terhindar dari penyakit stres. Hal-hal yang perlu diperhatikan dan dikontrol adalah Air kolam selalu terjaga kebersihannya. Bapak/Ibu wajib membersihkan kolam secara rutin. Gunakan filter air untuk membantu menjaga kebersihan kolam. Atur air kolam agar memiliki kadar oksigen idealnya 5 mg/L, cek dengan DO meter, suhu idealnya 25-32 0C, kandungan amoniak, dan kadar asam basa idealnya 6,5-9 yang sesuai dengan aturan kolam ikan lele. 2. Pakan Indukan Lele Faktor selanjutnya adalah pemilihan pakan indukan lele yang mengandung protein tinggi. Pakan yang baik dapat membuatnya cepat bertelur, sehingga dibutuhkan pakan dengan tinggi protein, seperti pelet, bekicot, cacing, daging dan beberapa jenis tanaman. Kadar protein yang terkandung dalam pelet umumnya sebesar 35% dari total energi, sedangkan cacing memiliki kandungan protein sebesar 65%. Namun, pelet juga mengandung nutrisi dan zat lainnya yang bisa mempercepat pertumbuhan ikan lele. Apabila Bapak/Ibu ingin mencampur pakan pelet dan cacing, maka rasionya sebesar 25% pakan pelet dan 75% cacing dari total keseluruhan kebutuhan pakan. Selain itu, frekuensi dan waktu terbaik untuk memberikan pakan indukan lele adalah dua kali sehari di pagi dan sore hari. Supaya bobot induk ikan lele lebih maksimal untuk menghasilkan telur dan benih berkualitas terbaik, Bapak/Ibu bisa memberikan tambahan suplemen atau vitamin untuk induk lele agar cepat bertelur. Baca Juga Pakan Ikan Lele Kebutuhan Nutrisi, Jenis & Tips Pemberian! Tips Agar Indukan Lele Cepat Bertelur Selain memilih induk ikan lele dengan kriteria khusus yang siap pijah dan merawatnya dengan tepat, ada faktor internal lain yang menjadi faktor tambahan untuk mempercepat proses pemijahan induk ikan lele supaya cepat bertelur, yaitu Indukan lele jantan dan betina memiliki kecenderungan untuk saling mendekat dan berkejaran satu sama lain. Perlu diperhatikan apakah ikan lele betina memiliki perut buncit karena timbunan lemak dari pemberian pakan yang terlalu banyak atau memang ikan tersebut telah siap untuk dipijah. Indukan lele jantan dan betina yang siap untuk dipijah memiliki sirip punggung yang tegak bila Bapak/Ibu usap dengan dua jari telunjuk. Banyaknya pakan indukan lele yang diberikan berkisar antara 3-5 % dari bobot induk ikan lele. Saat melihat lele indukan jantan dan betina saling berkejaran, segera pisahkan kedua indukan tersebut ke dalam satu kolam khusus. Ukuran ideal kolam ikan pemijahan adalah panjang 3 meter, lebar 2 meter, dan kedalaman 1 meter. Sebaiknya kolam dibuat dari semen untuk memudahkan Bapak/Ibu melihat telur hasil pemijahan. Siapkan jaring atau kakaban yang berfungsi sebagai penampung telur-telur tersebut. Lakukan riset mengenai cara mengetahui lele bertelur agar Bapak/Ibu bisa memastikan bahwa ikan tersebut memiliki ciri-ciri ikan lele hamil dan siap bertelur dan Bapak/Ibu bisa memisahkan induk lele dari telur-telurnya agar telur tidak dimakan. Baca Juga Cara Pemijahan Ikan Lele agar Sukses Panen Berlimpah! Seberapa Penting Pemilihan Pakan Ikan Lele? Pakan ikan lele memiliki peran yang cukup krusial untuk membantu kesuburan induk ikan lele dalam tahap pemijahan supaya cepat menghasilkan telur berkualitas terbaik. Jadi, selain memastikan indukan lele memiliki karakteristik unggulan, Bapak/Ibu juga perlu memperhatikan jenis pakan yang diberikan dan waktu-waktu terbaik dalam pemberian pakan. Bahkan, setelah telur-telur tersebut menetas, benih-benih ikan lele juga harus diperhatikan pemberian pakannya. Tujuannya supaya benih ikan lele mengonsumsi pakan bernutrisi baik sehingga membantu percepatan pertumbuhan ikan lele agar bisa segera dipanen. Kini tak perlu khawatir untuk mencari pakan ikan bernutrisi baik dengan kandungan protein yang tinggi. Sebab, di eFisheryKu ada banyak pilihan pakan ikan bernutrisi baik dan mengandung kadar protein tinggi yang dibutuhkan ikan. Selain itu, ada banyak fitur yang bisa Sahabat Pembudidaya manfaatkan untuk kelancaran proses budidaya ikan lele, seperti fitur video bimbingan budidaya dari ahli dan pakar budidaya terbaik. Di eFisheryKu, Bapak/Ibu juga bisa melihat cerita-cerita sukses bisnis budidaya yang bisa dicontek ide, gagasan, dan tipsnya dalam berbudidaya sampai fitur Lapak Ikan yang merupakan fitur khusus untuk menjual ikan hasil budidaya Anda! Ayo download eFisheryKu sekarang! Cara Memilih Induk Ikan Lele yang Baik dan Berkualitas Bagus Pengen tahu cara merawat induk lele supaya cepat bertelur? atau mau tahu membuat induk lele unggul? Siapa yang tidak ingin ngerti cara merawat induk lele yang baik dan berkualitas. Hanya dengan indukan yang matang gonad, petani siap melakukan pemijahan budidaya ikan lele. Sebelum memilih induk lele yang baik, maka persiapan pertama adalah persiapan kolam pemeliharaan. untuk ukuran pemeliharaan jangan terlalu halus. Hal ini untuk memudahkan pengontrolan dan pemeliharaan. Tips Cara Memilih Induk Ikan Lele Berkualitas Baik Pemeliharaan induk lele dilakukan secara terpisah antara induk jantan dan betina berdasarkan kelompok generasi, karena untuk memudahkan dalam seleksi induk sekaligus menghindari terjadinya kawin liar atau yang biasa disebut mijah maling. Ciri-ciri Induk Lele Jantan Kepalanya lebih kecil dari induk ikan lele betina Warna kulit dada agak tua bila dibanding induk ikan lele betina Urogenital papilla kelamin agak menonjol, memanjang ke arah belakang, terletak di belakang anus, dan warna kemerahan. Gerakannya lincah, tulang kepala pendek dan agak gepeng. Perutnya lebih langsing dan kenyal bila dibanding induk ikan lele betina. Biola bagian perut di stripping secara manual dari perut ke arah ekor, akan mengeluarkan cairan putih kental spermatozoa-mani. Kulit lebih halus dibandingkan induk ikan lele betina. Ciri-ciri Induk Ikan Lele Betina Bentuk kepalanya lebih besar dibanding induk lele jantan. Warna kulit dada agak terang. Urogenital papilla kelamin berbentuk oval bulat daun, berwarna kemerahan, lubangnya agak lebar dan terletak di belakang anus. Gerakannya lambat, tulang kepala pendek dan agan cembung. perutnya lebih gembung dan lunak. Bila bagian perut di stripping secara manual dari bagian perut ke arah ekor akan mengeluarkan cairan kekuning-kuningan ovum/telur. Setelah mengetahui ciri-ciri induk lele jantan dan betina, maka kita harus tahu syarat memilih induk lele yang baik. Berikut beberapa tanda induk lele yang baik buat pemijahan. Baca juga Jenis Ikan Hias Air Tawar Terlengkap yang Mudah Dipelihara Kulitnya lebih kasar dibanding induk lele jantan. Induk lele diambil dari lele yang dipelihara dalam kolam sejak kecil supaya terbiasa hidup di kolam. Berat badannya berkisar antara 100 - 200 gram, tergantung kesuburan badan dengan ukuran panjang 20 - 25 cm. Bentuk badan simetris, tidak bengkok, tidak cacat, tidak luka, dan lincah. Umur induk jantan di atas 7 bulan, sedangkan induk betina berumur satu tahun. Frekuensi pemijahan bisa satu bulan sekali, dan sepanjang hidupnya bisa memijah lebih dari 15 kali dengan syarat apabila makanannya mengandung protein. Cara Memilih Induk Ikan Lele yang Siap Memijah Mengetahui indukan yang baik saja belum cukup, kita hrus tahu ciri-ciri indukan lele yang sudah siap untuk dipijah. Berikut ini beberapa ciri yang menandakan bahwa indukan lele siap memijah. Calon induk terlihat mulai berpasang-pasangan, kejar-kejaran antara yang jantan dan betina. Jika demikian, induk tersebut segera ditangkap dan tempatkan dalam kolam tersendiri untuk dipijahkan. Nah, dengan mengetahui semua ciri-ciri dari jenis kelamin, memilih induk ikan lele yang baik, serta indukan yang sudah siap dipijah, maka kita bisa melakukan penyeleksian, Pada bagian berikutnya kita akan tahu bagaimana cara menyeleksi induan. Tips Menyeleksi Induk Ikan Lele untuk Budidaya Pemijahan Untuk memperoleh calon induk lele yang baik, dan memilih induk ikan lele yang baik juga, maka perlu dilakukan seleksi. Tahap ini dilakukan mulai sejak fase telur. Benih-Benih yang berasal dari telur berukuran besar mempunyai kecepatan tumbuh lebih tinggi dibanding dengan benih-benih berasal dari telur berukuran kecil. Selain itu, cadangan makanan larva yang berasal dari telur ukuran besar lebih banyak daripada telur ukuran kecil. Seleksi dilakukan dengan cara sebagai berikut Memilih benih-benih calon induk yang mempunyai bentuk luar baik. Mempunyai keunggulan fisik baik, seperti pertumbuhannya lebih cepat dibanding dengan benih lainnya. Tubuh tidak cacat dan mempunyai sifat-sifat unggul dari induknya. Benih ikan lele yang terpilih selanjutnya dipelihara secara khusus dan terpisah, hal ini untuk kemudian dijadikan calon induk. Setelah kita menyeleksi indukan yang bakal kita pijah, maka selanjutnya kita harus tahu bagaimana cara merawat indukan. Berikut ini cara yang dapat Anda lakukan untuk merawat induk lele Anda. Dalam proses, atau selama pemijahan dan masa perawatan, induk lele diberi makanan yang berkadar protein tinggi seperti cincangan daging bekicot, larva/belatung, rayap atau makanan buatan peley. Ikan lele membutuhkan pelet dengan kadar protein yang relatif tinggi, yaitu kurang lebih 60%. Cacing sutera kurang baik untuk makanan induk lele, karena kandungan lemaknya tinggi. Pemberian cacing sutera harus dihentikan seminggu menjelang perkawinan atau pemijahan. Makanan diberikan pagi hari dan sore hari dengan jumlah 5 - 10% dari berat total ikan. Setelah benih berumur seminggu, induk betina dipisahkan, sedang induk jantan dibiarkan menjaga anak-anak. setelah berumur 2 minggu, bari induk jantan diambil. Segera pisahkan induk-induk yang mulai lemah atau yang terserang penyakit untuk segera diobati. Mengatur aliran air masuk yang bersih, walaupun kecepatan air tidak perlu terlalu deras, cukup 5 - 6 liter/menit. Tips Merawat Induk Ikan Lele Untuk memperoleh induk yang berkualitas baik, pakan yang diberikan pada induk lele harus diperhatikan kualitas dan kuantitasnya. Pakan yang baik akan menentukan kecepatan pematangan gonad. Dalam hal ini manajemen pemberian pakan sangat menentukan keberhasilan pemeliharaa induk lele. Pakan yang diberikan berupa pelet dengan kadar protein 30% yang menunjukkan bahwa pakan tersebut baik untuk diberikan ke induk. Karena protein akan digunakan untuk perkembangan telur, maka perkembangan telur dapat cepat tumbuh. Pemberian pakan yang baik bisa dilakukan 2 kali sehari pagi dan sore hari. Baca juga Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal yang Menguntungkan Budidaya Ikan Lele Sangkuriang Cara Ternak Lele 45 Hari Panen Cara Budidaya Ikan Gabus Agar Cepat Besar Hasil Melimpah Jenis Penyakit Budidaya Ikan Lele dan Cara Mengobatinya Demikian sobat sekit ulasan tentang cara memilih induk ikan lele yang baik serta berkualitas bagus ini, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan untuk kita semua pada jenjang perawatan semua jenis ikan berikutnya.

vitamin untuk induk lele agar cepat bertelur